Walangan (Eryngium foetidum)

Penggolongan tanaman

Apiaceae (golongan peterseli)

Nama botani

Asal tanaman

Tanaman ini berasal dari kepulauan Karibia. Saat ini, telah diperkenalkan ke sebagian besar negara Asia Tenggara (Indochina, Malaysia, Indonesia).

Bagian tanaman yang digunakan

Daun yang segar

Kualitas sensoris

Beraroma kuat, sangat mirip dengan daun ketumbar segar; rasanya juga mirip, bahkan lebih kuat

Komponen utama

Minyak esensial dari daun walangan kaya akan aliphatic aldehyds, kebanyakan adalah α,β unsaturated. Komponen yang berpengaruh adalah E-2-dodecenal (60%), selain itu 2,3,6-trimethylbenzaldehyd (10%), dodecanal (7%) dan E-2-tridecenal (5%) juga telah diidentifikasi.

Minyak esesial yang lain didapat dari bagian akar; di minyak akar didominasi oleh unsaturated alicyclic atau aromatic aldehydes (2,3,6-trimethylbenzaldehyd 40%, 2-formyl-1,1,5-trimethyl cyclohexa-2,5-dien-4-ol 10%, 2-formyl-1,1,5-trimethyl cyclohexa-2,4-dien-6-ol 20%, 2,3,4-trimethylbenzaldehyd).

Di dalam minyak esensial dari biji, ditemukan sesquiterpenoids (carotol 20%, β-farnesene 10%), phenylpropanoids (anethole) dan monoterpenes (α-pinene), namun tidak ada aldehydes.

Tanaman walangan

Penggunaan

Walangan termasuk golongan yang sama dengan ketumbar, tapi bentuk tanamannya tidak menunjukkan banyak kesamaan. Namun daunnya yang panjang kuat mengeluarkan aroma yang sangat mirip dengan aroma ketumbar, sehingga disarankan sebagai pengganti atau alternatif untuk ketumbar.

Penggunaan walangan terutama di Amerika Timur Jauh dan Amerika Tengah. Di Asia, walangan sangat populer di negara-negara di semenanjung Asia Tenggara. Di Thailand, Malaysia dan Singapore, walangan umum digunakan bersama dengan atau sebagai pengganti ketumbar dan ditaburkan di atas sup, mie dan kari. Selain itu dapat juga digunakan untuk ‘Thai curry pastes', terutama ketika akar ketumbar tidak tersedia.

Walangan cukup berpengaruh di masakan Vietnam, dimana rempah-rempah segar sangat penting. Walangan cukup sering digunakan sebagai pengganti daun ketumbar untuk menghias sup dan tumis; kadang kala, daunnya yang paling besar digunakan untuk membungkus makanan dalam jumlah sedikit.

Di Amerika Tengah, walangan sering diasosiasikan dengan gaya masakan Puerto Rico, meskipun juga dikenal di kepulauan Karibia dan México Timur. Namun dibandingkan dengan semua negara-negara di Amerika Tengah, Puerto Rico merupakan tempat dimana sering dijumpai makanan yang diperkaya dengan walangan

Sumber: www-ang.kfunigraz.ac.at/~katzer/engl/spice_welcome.html